kacang ijo
Disuatu hari, aku sedang mengobrol dengan teman curhatku, entah obrolan apa yang sedang kami bicaran tiba-tiba sampailah pada pembahasan ini
"aku gasuka kacang ijo", kataku
"loh kenapa?" jawabnya
"ya gasuka aja, tapi kalau di buatin sama mama ya tetap aku makan, sering di blender pakai soya murni biar aku mau", kataku lagi
"lah berarti kamu suka dong?... buktinya kamu minum sampe abis"
"ya aku minum karna tubuhku butuh kacang ijo, klo ada opsi lain aku juga pilih yang lain", kataku
lalu dia melanjutkan lagi dengan pertanyaan
"kalau bubur pulut?? lebih milih mana?"
"oh kalau di bubur sih aku bakal milih bubur pulut daripada bubur kacang ijo, dengan catatan aku gasuka yg oversweet", jawabku lagi
terus aku melanjutkan jawabanku lagi
"tapi kenyataannya aku lebih banyak konsumsi bubur kacang ijo yang ga aku suka, daripada pulut yang aku suka, dan pada akhirnya aku memakan apa yg aku butuh, bukan yg aku ingin, sampai sekarang sih masih belajar buat menjadikan kacang ijo yg nomor 1 ya karna itu yang aku butuhkan"
setelah aku berbicara seperti itu, dia menjawab singkat dengan kalimat "oh seperti ituuu"...
sebenernya, ada pesan tersirat dari obrolan kami, bahwasannya suka tidak suka, mau tidak mau, kita harus tetap berdampingan dengan hal yang tidak terlalu kita suka bahkan yang kita tidak suka karna kita membutuhkannya.
seperti aku pribadi, aku sangat membutuhkan zat besi dan asam folat saat ini, karna hb ku rendah, tensi ku rendah, aku sering pucat secara fisik dan sering oyong. walaupun zat besi bisa kita dapat selain di kacang ijo, tp nyatanya kacang ijo lah yang salah satu makanan yg banyak manfaatnya.
see youu gaisss
sampai jumpa di cerita-cerita ku selanjutnyaaa yaaaaa !!! 💗💗💗💗💗
Komentar
Posting Komentar